PAREPARE, suaraya.news — Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe bersama Sekda yang juga Plt Kadis Kesehatan Parepare, H Iwan Asaad, dan Inspektur Kota HM Husni Syam turun memastikan progres terkini pembangunan Rumah Sakit dr Hasri Ainun Habibie (HAH), Jumat, 6 Desember 2019.
Hasilnya, progres sudah melampaui target schedule yakni mencapai 88 persen. Wali Kota Taufan Pawe juga memastikan tidak ada masalah dalam pembangunan proyek bantuan Pemprov Sulsel senilai Rp75 miliar ini.
“Jadi ada informasi tersebar bahwa pekerjaan amburadul, ada lantai yang rubuh. Tadi kita cek, informasi itu sama sekali tidak benar. Kami pastikan informasi itu hoaks. Janganlah menyebarkan informasi menyesatkan, karena fakta dan kondisi sebenarnya tidak seperti itu. Buktinya, progres sudah 88 persen,” ungkap Taufan Pawe.
Asisten I Hj St Amina Amin, Direktur RSUD Andi Makkasau dr Hj Renny Anggraeny Sari, Sekretaris Dinas Kesehatan Rahmawaty, Kabag Humas M Anwar Amir hingga PPK Proyek RS dr HAH Jumardin dan pelaksana proyek yang ikut mendampingi Wali Kota pun memastikan tidak ada masalah dalam pembangunan RS dr HAH.
“Selain dana bantuan provinsi, Pemkot Parepare juga mensupport pembangunan Rumah Sakit dr Hasri Ainun Habibie lewat APBD. Kita ingin perlihatkan kepada Bapak Gubernur bahwa dana dana rakyat mampu kita pertanggungjawabkan,” tegas Taufan Pawe.
PPK Proyek dr HAH Jumardin menjelaskan, informasi yang menyebutkan ada yang rubuh di lantai 8 adalah tidak benar.
“Fakta sebenarnya adalah saat proses pengerjaan balok dan kolom menggunakan alat, sempat ada mal yang rubuh. Itu karena kekuatan alat yang digunakan baru kita sesuaikan. Tapi sudah aman, karena dibenahi saat itu juga. Jadi kalau ada informasi berkembang bahwa ada yang rubuh, apa itu yang rubuh. Kalau bunyi runtuhan, ya itu karena sisa material yang dibuang dari lantai atas ke bawah,” tandas Jumardin. (*)
