Live Talkshow di TV Peduli, Wali Kota Ingatkan OKB Berpeluang Besar Jadi Carrier

PAREPARE, suaraya.news — Tren perkembangan penyebaran Covid-19 di Kota Parepare saat ini sangat memprihatinkan.

Terdata dalam 4 hari terakhir, kasus positif Covid-19 sudah mencapai angka 11 orang. Hal ini diungkap Wali Kota Parepare yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Parepare, Dr HM Taufan Pawe dalam Talkshow Penanganan Covid-19 yang disiarkan langsung (live streaming) TV Peduli Parepare, Senin, 4 Mei 2020.

Menurut Taufan, peningkatan drastis kasus Covid-19 tidak lepas dari tidak disiplinnya masyarakat dalam melaksanakan segala kebijakan yang telah dikeluarkan oleh pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Imbauan dan larangan untuk tidak mengadakan sesuatu kegiatan yang dapat mengumpulkan orang banyak tidak diindahkan oleh masyarakat.

Seperti halnya dalam kasus kluster kapurung. Di mana seorang warga yang terpapar Covid-19 mengadakan makan kuliner tradisional kapurung bersama sehingga sejumlah kerabatnya pun ikut terpapar Covid-19.

Hal yang sama dengan salah seorang jamaah Masjid Al-Manar Parepare yang terpapar Covid-19. Karena sering melakukan salat berjamaah di masjid tersebut sehingga mengakibatkan sekitar ratusan warga lainnya harus dirapid test karena sempat berinteraksi dengannya.

Ditanya terkait OKB (Orang Kepala Batu), istilah masyarakat yang saat ini sedang viral, Taufan Pawe mengungkapkan bahwa orang orang yang tergolong OKB itu berpeluang besar menjadi carrier (pembawa) Covid-19.

Dan jika tidak diberikan edukasi, maka akan mampu melemahkan kerja dari Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Parepare.

“Secara sederhana bahwa kita hanya membutuhkan waktu 14 hari untuk melawan virus mematikan ini. Jadi kita harus kompak. Tolonglah yang masih merasa ilmunya lebih tinggi atau yang ingin mencari panggung di tengah pandemi Covid-19, hilangkan lah sejenak dan mari bersama sama melawan virus ini,” pinta Taufan Pawe.

“Saya secara pribadi dan kedinasan sebagai Wali Kota Parepare meminta dari lubuk hati paling dalam kepada seluruh warga untuk bersama sama melawan virus Corona ini,” harap Taufan. (*)