PAREPARE, suaraya.news — Pasca lebaran Idulfitri 1441 Hijriyah, tidak ada penambahan kasus positif Covid-19 di Kota Parepare.
Bahkan sesuai data Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Parepare, pukul 22.00 Wita, Kamis malam, 28 Mei 2020, pasien positif yang sembuh kini 20 orang.
Sementara yang masih menjalani perawatan di RSUD Andi Makkasau Parepare ada 8 orang, dan 2 orang di RS Sumantri. Masih ada 5 orang lagi dirujuk ke Makassar.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Parepare, Dr Hj Halwatiah mengungkapkan, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) juga tidak ada penambahan signifikan dalam pekan ini.
“Hanya ada 2 pasien baru, 2 pasien meningkat dari ODP menjadi PDP, serta 2 pasien lama. Ke-6 pasien ini dirawat di RS Sumantri. Sementara 5 pasien PDP lagi dirawat di RSUD Andi Makkasau, dan 55 orang sudah pulang dan dinyatakan sehat,” terang Halwatiah yang juga Plt Kepala Dinas Kesehatan Parepare.
Jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang dipantau pun terus menurun. Halwatiah mengemukakan, sisa 5 ODP yang dipantau, dan 103 lainnya selesai dipantau atau relatif aman.
Demikian juga Orang Tanpa Gejala (OTG) terus menurun. Hingga saat ini tinggal 62 OTG yang dipantau, dan 1120 selesai dipantau.
Wali Kota Parepare yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Parepare, Dr HM Taufan Pawe mengapresiasi kepada seluruh tim medis terlebih tim medis di RSUD Andi Makkasau dan RS Sumantri atas kerja keras, semangat tanggung jawab, dan pengabdiannya.
“Terima kasih kepada semua tim medis dengan jiwa kesabaran dan keikhlasan tanpa pamrih tetap melaksanakan tugas dengan rasa tanggung jawab sehingga pasien PDP dan Covid-19 di Kota Parepare sudah banyak yang sehat dan kembali ke rumah. Alhamdulillah,” puji Wali Kota Taufan Pawe.
Taufan meminta seluruh elemen masyarakat tetap bersinergi mengikuti anjuran pemerintah mematuhi protokol kesehatan, dan prosedur standar tatanan normal baru (New Normal). (*)
Reporter: Risal, Parepare