PAREPARE, suaraya.news — Pemerintah dan masyarakat Kota Parepare memberi perhatian serius terhadap peristiwa bencana alam gempa bumi di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).
RSUD Andi Makkasau Parepare kini menangani dua pasien korban gempa bumi asal Sulbar. Dua pasien tersebut terdiri dari satu orang anak laki-laki benisial IA berumur 3 tahun, yang kini dirawat di intensive care unit (ICU). Serta TK yang berusia 72 tahun yang mengalami luka cukup serius pada kaki kanannya setelah tertimpa bangunan.
Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe telah menginstruksikan kepada Direktur RSUD Andi Makkasau dr Hj Renny Anggraeny Sari untuk memberikan pelayanan terbaik kepada kedua korban tersebut.
Selain itu, Pemkot Parepare juga telah mendirikan Posko bantuan bencana Sulbar di Jalan Jend Ahmad Yani, Parepare (bekas Kantor BPBD Parepare) yang dikoordinir langsung oleh BPBD dan Dinas Sosial Parepare.
“Posko bantuan bencana ini akan menampung bantuan dari pemerintah, organisasi, dan masyarakat umum yang nantinya akan disalurkan langsung ke lokasi bencana di Sulbar,” kata Taufan Pawe.
Bantuan bencana dari pemerintah dan masyarakat Parepare sudah dikirimkan ke Sulbar untuk gelombang pertama, Senin, 18 Januari 2021. Kini bersiap untuk pengiriman bantuan gelombang kedua.
“Semoga apa yang kita lakukan hari ini, dapat meringankan beban saudara-saudara kita di Sulawesi Barat. Amin,” harap Taufan Pawe yang saat ini berada di Mamuju, Sulbar. (*)