MAMUJU, suaraya.news — Bantuan dari masyarakat dan Pemerintah Kota Parepare diharapkan tepat sasaran menyentuh langsung warga pengungsi korban bencana alam gempa bumi di Sulawesi Barat (Sulbar).
Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe yang selama empat hari berada di Mamuju, Sulbar, ikut mengkoordinir langsung penyaluran bantuan di posko-posko pengungsian yang tersebar di Mamuju.
Rombongan pejabat Pemkot Parepare yang ikut mengantar bantuan ke Mamuju, di antaranya Plt Kepala Dinas Perhubungan HM Iskandar Nusu, Kepala Dinas Sosial Hasan Ginca, Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan Rasdi Adam, serta Kepala Pelaksana BPBD Muh Rusli ikut membagi diri mengkoordinir tim penyaluran bantuan agar menyentuh langsung para pengungsi hingga pelosok.
Iskandar Nusu mengemukakan, penyaluran dengan mendatangi titik-titik posko pengungsian dilakukan sesuai arahan Wali Kota Parepare, Taufan Pawe, karena ada pengungsi yang berada di pelosok belum tersentuh bantuan.
“Bahkan kemarin ada beberapa posko pengungsian yang mengaku belum mendapatkan bantuan, sehingga kami sisir wilayah yang agak jauh dari kota demi memenuhi kebutuhan logistik dan air serta kebutuhan bayi dan ibu menyusui,” ungkap Iskandar Nusu yang juga Kepala Dinas Kominfo Parepare.
Iskandar menjelaskan, bantuan masyarakat dan Pemkot Parepare terdiri atas ribuan item, di antaranya beras, mi instan, air mineral, popok bayi, susu bayi, telur, ikan kaleng, perlengkapan mandi, obat-obatan, vitamin, dan beberapa kebutuhan mendesak lainnya.
“Kami sudah beberapa hari di lokasi bersama Bapak Wali Kota Parepare demi memenuhi kebutuhan yang sangat mendesak bagi pengungsi. Ini merupakan wujud kepedulian Pemerintah dan masyarakat Kota Parepare terhadap saudara-saudara kita yang tertimpa musibah bencana, dan membutuhkan uluran bantuan,” kata Iskandar yang juga Ketua Karang Taruna Parepare.
Selain di Mamuju, Pemkot Parepare, kata Iskandar juga akan menurunkan bantuan di Majene. Itu agar seluruh warga pengungsi korban bencana gempa bumi di Sulbar, turut merasakan bantuan yang sama. (*)
