MAKASSAR, suaraya.news — Gubernur Sulawesi Selatan, Prof HM Nurdin Abdullah, dalam video conference bersama sejumlah wartawan di Makassar, Selasa, 7 April 2020, mengungkap soal realokasi anggaran yang disiapkan Pemprov Sulsel untuk tanggulangi wabah Covid-19.
Gubernur mengemukakan, dari APBD 2020, disiapkan Rp500 miliar untuk realokasi penanggulangan wabah Covid-19 yang akan dikelola oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel dan penggunaannya diawasi oleh Inspektorat Sulsel
“Terkait soal perlengkapan medis, dalam waktu dekat akan tiba satu unit kontainer yang berisi 200 ribu masker, 2500 APD dan pelindung wajah yang nantinya akan kita sebar ke seluruh rumah sakit di Sulsel melalui Gugus Tugas,” ungkap Gubernur Nurdin Abdullah.
Mengenai penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Sulsel, menurut Nurdin, perlu hati-hati karena tidak semua daerah menjadi episentrum.
Selain itu Sulsel merupakan daerah penyangga pangan, sehingga akan terus berkoordinasi dengan kepala daerah, khususnya yang menjadi episentrum penyebaran virus.
Menurut Nurdin, Gugus Tugas Covid-19 saat ini melakukan pemetaan di beberapa wilayah yang memang menjadi pusat penularan. “Kita coba lakukan isolasi wilayah, apakah mulai dari tingkat RT, RW, Kelurahan hingga Kecamatan,” ungkap Nurdin.
Soal Mudik, Nurdin tegaskan bahwa berdasarkan Keputusan Menpan-RB, bahwa ASN dilarang mudik, kepada masyarakat luas juga diminta untuk tidak mudik.
“Kita akan menjaga pintu-pintu masuk seperti pelabuhan dan bandara, dan akan dilakukan isolasi bagi mereka yang datang,” tegas Nurdin.
“Saya kembali mengingatkan kepada kita semua untuk tetap disiplin physical distancing, dan tidak keluar rumah jika tidak begitu penting,” lanjut mantan Bupati Bantaeng dua periode ini. (*)
