Reses di Pinrang, Legislator Sulsel Kartini Lolo Terapkan Protokol Kesehatan Ketat

PINRANG, suaraya.news — Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Selatan, Hj Kartini Lolo, menggelar Reses dan temu konsituen pada masa sidang ke tiga tahun anggaran 2019-2020 di Kabupaten Pinrang, pada Senin 15 Juni 2020.

Reses tersebut berlangsung selama delapan hari mulai 13-20 Juni 2020 dengan menyisir tiga Kabupaten di Dapil IX DPRD Sulsel, yakni Kabupaten Pinrang, Sidrap dan Enrekang.

Pada pelaksanaan reses dan temu konsituen kali ini, digelar dengan nuansa berbeda yakni menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat.

Mulai dari Thermoscan bagi peserta Reses, disiapkan wadah cuci tangan di pintu masuk dan juga sudut-sudut tenda lokasi Reses, serta setiap peserta diwajibkan menggunakan masker, dan jaga jarak.

Kartini Lolo dalam reses banyak membahas terkait bagaimana Pemerintah Provinsi dan juga DPRD terus bersinergi khususnya dalam menangani Virus Corona atau Covid-19, dan bagaimana peran Pemerintah dan Legislatif berkomitmen bersama mewujudkan Sulsel Zero Covid-19.

“Kita selama ini terus berpikir bagaimana berbuat dan sama-sama mendorong Pemerintah serta peran masyarakat dalam memutus mata rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19 di Sulawesi Selatan secara khusus Kabupaten Pinrang,” katanya.

Kartini mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pinrang, agar senantiasa patuh dan taat terhadap protokol kesehatan, dan juga tidak mudah terprovokasi soal beredarnya berita bohong atau hoaks di tengah masyarakat.

“Jangan telan mentah-mentah informasi yang beredar tetap mendengarkan apa yang menjadi arahan Pemerintah dan juga anjuran dari yang layak untuk kita dengarkan serta memang memiliki keahlian ilmu,” ingatnya.

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sulsel ini juga mengajak kepada masyarakat, untuk menginformasikan jika ada warga di sekitarnya dianggap layak dapat bantuan namun tidak dapat, agar ditindak lanjuti.

“Nanti kami fasilitasi dan komunikasikan dengan Pemerintah Daerah dan juga Provinsi untuk dicarikan solusi terbaik. Semua aspirasi masyarakat secara umum akan kami bawa ke DPRD Sulsel untuk ditindaklanjuti,” tandas politisi perempuan asal Pinrang ini. (*)