PAREPARE, suaraya.news — Dinas Kesehatan, Pokja IV Tim Penggerak PKK, Tim Gabungan Dinas Pasar Aman dari Bahan Berbahaya Kota Parepare bergerak bersama melakukan pengawasan terpadu di Pasar Rakyat Lakessi, Parepare, Rabu, 29 Juli 2020.
Ini merupakan program terpadu. Selain mengawasi untuk memastikan pasar aman dari bahan berbahaya apalagi menjelang lebaran Idul Adha, juga untuk mengedukasi pedagang dan pengunjung pasar untuk taat dan disiplin protokol kesehatan. Wajib menggunakan masker di area pasar, kebersihan pasar harus terjaga, dan steril di pintu masuk harus menjadi kebiasaan baru di pasar.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Parepare, Dr Hj Halwatia mengatakan, sebagai kebiasaan baru, tim mengedukasi semua pedagang dan pengunjung pasar untuk menggunakan masker.
“Ada beberapa warga tadi tidak menggunakan masker, langsung kita pakaikan masker dan mengedukasi pentingnya memakai masker sebagai kebiasaan baru untuk mencegah penyebaran Covid-19 khususnya di pasar,” ungkap Halwatia.
Tim Gabungan Dinas bersama Pokja IV PKK menyusuri los demi los, kios demi kios, toko demi toko untuk memeriksa bahan jualan dan memastikan pedagang dan pengunjung menggunakan masker.
Selain memeriksa bahan jualan dan pastikan warga bermasker, tim juga yang terdiri dari dokter hewan dan petugas kesehatan memeriksa kelayakan daging dan ayam untuk dikonsumsi jelang lebaran Idul Adha.
Tim dari Dinas Pertanian Kelautan dan Perikanan (PKP) serta Dinas Ketahanan Pangan itu mengambil sampel beberapa jualan pedagang seperti daging dan ayam untuk diperiksa apakah mengandung bahan berbahaya atau tidak.
Tim Gabungan Dinas Pasar Aman dari Bahan Berbahaya ini intens turun mengawasi dan memeriksa pasar rakyat di Parepare, termasuk usaha rumahan atau usaha rumah tangga (home industri). Sebelumnya tim turun di Pasar Rakyat Sumpang Minangae, Pasar Rakyat Labukkang, dan Pasar Rakyat Senggol. (*)