PAREPARE, suaraya.news — Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kota Parepare kembali membagikan wastafel portabel atau alat pencuci tangan menggunakan pedal kaki atau kerap disebut wastafel keran injak.
Kali ini, salah satu penerima adalah SDIT KH Ahmad Dahlan Parepare.
Bantuan wastafel tersebut diserahkan Ketua BKMT Parepare, Hj Erna Rasyid Taufan kepada Kepala SDIT KH Ahmad Dahlan, Saiful Amir di Rumah Jabatan Wali Kota Parepare, Senin, 3 Agustus 2020.
“Kami kembali melaksanakan program Bascov atau Basmi Covid-19 dengan menyerahkan bantuan wastafel keran injak. Ini adalah tahap kedua. Jumlahnya sama dengan tahap pertama, yakni 10 unit,” ungkap Erna Rasyid Taufan yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Parepare.
Melalui program Bascov ini, Erna Rasyid Taufan berkomitmen mendukung Pemkot Parepare dalam menuntaskan penyebaran Virus Corona (Covid-19). Itu dengan cara mensosialisasikan cara mencuci tangan tanpa memegang keran air atau tempat sabun.
“Jadi wastafel ini dapat meminimalisir penularan virus Corona karena tidak menggunakan tangan. Untuk membuka keran air dan sabun cukup menginjak pedal pada bagian bawah wastafel. Pedalnya terpisah, satu untuk air dan satu sabun,” terang Ketua Dekranasda Parepare ini.
Erna juga mengungkapkan, selain BKMT, organisasi yang dipimpinnya, seperti PKK dan FKPPI akan melakukan hal serupa.
“Anggaran BKMT terbatas jika kita pengadaan dengan jumlah yang banyak. Maka ke depan kami akan mencoba secara pribadi untuk berbagi kepada masyarakat. Nantinya juga akan ada program lomba PKK yang hadiahnya kita siapkan westafel injak,” kata Erna.
Erna berharap, pengadaan dan penyerahan bantuan Bascov berupa wastafel pedal tersebut dapat menginspirasi masyarakat Parepare untuk meningkatkan perekonomiannya melalui pembuatan wastafel kaki.
“Saya ingin agar ada pembuat aluminium untuk pemberdayaan masyarakat. Makanya saya pesan awal 10 supaya dicontoh masyarakat Parepare tapi sampai saat ini saya belum melihat ke arah itu. Ada yang bikin kemarin tapi belum dijual. Saya maunya ada yang berpikir membuat wastafel injak di Parepare, dan akan kami beli dari situ. Jadi bisa memberdayakan masyarakat Parepare,” harap istri Wali Kota Parepare ini. (*)
