PAREPARE, suaraya.news — Selama dua hari, Senin-Selasa, 11-12 Mei 2020, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Parepare turun melakukan rapid test massal di dua pasar rakyat di Parepare.
Wali Kota Parepare selaku Ketua Gugus Tugas Covid-19 Parepare, Dr HM Taufan Pawe bahkan ikut turun langsung memimpin dan memantau pelaksanaan rapid test massal.
Hasilnya, di Pasar Lakessi, dari 46 pedagang yang disampel, ditemukan 6 yang reaktif atau positif berdasarkan hasil rapid test.
Sementara di Pasar Senggol, dari 40 pedagang yang disampel, tidak ada yang reaktif atau hasilnya semua negatif.
Plt Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Parepare, H Laetteng mensupport Tim Gugus Tugas Covid-19 melakukan rapid test massal di semua pasar rakyat di Parepare.
Selain Pasar Lakessi dan Pasar Senggol, pasar rakyat lainnya di Parepare adalah Pasar Labukkang dan Pasar Sumpang Minangae.
“Rapid test ini adalah langkah awal untuk mendeteksi sekaligus mengantisipasi penyebaran virus Corona di pasar. Pasar sangat rentan dengan penyebaran virus, apalagi Pasar Lakessi, harus memang ditangani cepat. Dan Disdag mensupport langkah penanganan Tim Gugus Tugas,” ungkap Laetteng.
Disdag membawahi UPTD Pengelolaan Pasar yang bertanggung jawab terhadap semua pasar di Parepare.
Kepala UPTD Pengelolaan Pasar, Hj Cica Jamaluddin mengaku terus melakukan langkah sterilisasi di semua pasar di Parepare.
“Terutama Pasar Lakessi. Bahkan kami bersama tim harus turun subuh hari untuk sterilisasi di Pasar Lakessi, karena pedagang dari luar daerah biasanya masuk subuh hari. Namun kami tetap semangat melakukan sterilisasi pedagang dan pengunjung pasar demi mempersempit penyebaran Covid-19,” tandas Cica Jamaluddin. (*)
