WAJO, suaraya.news — Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Sengkang, Kabupaten Wajo, saat ini dalam kondisi kelebihan penghuni. Itu karena daya tampung Rutan hanya untuk 200 tahanan, namun saat ini dihuni 318 tahanan.
Kepala Rutan Sengkang, Syahrir mengakui adanya kelebihan penghuni di Rutan Sengkang. Namun dia menyiasatinya dengan menempatkan sejumlah tahanan di ruangan pendidikan atau aula. Utamanya bagi tahanan yang menjalani sisa masa hukuman dan menjelang bebas.
“Tahanan terbanyak rata-rata kasus penyalagunaan Narkoba dan bermacam- macam kasus kejahatan lainnya,” ungkap Syahrir.
Kendala lain akibat kelebihan penghuni adalah terbatasnya pelayanan air bersih. Sehingga Rutan Sengkang harus mendistribusi air dari sungai dengan menggunakan pipa sepanjang 500 meter.
“Kami berharap masalah ini teratasi dengan penambahan ruang gedung untuk menampung warga binaan. Dan masalah air bersih kami berharap ada perhatian dari KemenkumHAM atau Pemkab Wajo,” harap Syahrir. (*)
Reporter: Andi Erwin, Wajo
