JAKARTA, suaraya.news — Sebaran wabah Virus Corona (Covid-19) belum juga berhenti. Data terakhir menunjukan ada 4.998 kasus baru sehingga total kasus menjadi 493.308 orang.
Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin mengatakan, dari data Kementerian Kesehatan mencatat kasus sembuh bertambah 3.403 orang menjadi total 413.955 orang. Sedangkan pasien meninggal bertambah 96 orang menjadi 15.774 orang.
Sedangkan Jakarta dilaporkan, penambahan kasus tertinggi yakni 1.579 orang sehingga totalnya menjadi 125.822 orang. Disusul Jawa Tengah sebanyak 655 kasus, Jawa Barat mencatat 364 kasus, dan Jawa Timur sebanyak 343 kasus.
”DPR mengajak para kepala daerah untuk terus meningkatkan disiplin warganya melalui pendekatan, sosialisasi dan himbauan baik secara langsung maupun tidak langsung. Ini penting sekali. Keselamatan jiwa yang kita kedepankan,” terang Azis Syamsudin, Minggu, 22 November 2020.
Identifikasi penyebaran wabah mematikan ini, paling terlihat saat kerumunan massa. ”Sebaran, akan menjalar cepat. Bersama kita tingkatkan selalu kewaspadaan,” terang Azis Syamsuddin dalam keterangan resmi yang diterima.
Keseriusan Pemerintah Daerah sangat dibutuhkan dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Keseriusan ini harus dibuktikan secara konsisten sesuai dengan instruksi Mendagri Nomor 6 Tahun 2020.
”Kasus kerumunan yang terjadi di Petamburan dewasa ini, merupakan bukti bahwa pelanggaran terhadap larangan berkerumun berakibat pada meningkatnya kembali angka infeksi Covid-19,” ungkap Politisi Partai Golkar itu.
Saat ini, sambung Azis Syamsuddin, masyarakat di Indonesia khususnya belahan dunia mulai mendapatkan harapan baru dikarenakan berita mengenai pengujian vaksin-vaksin Covid-19 dari berbagai negara yang telah menyelesaikan uji klinis tahap tiga.
Kabar menggembirakan pun bertambah dari perusahaan farmasi dan bioteknologi asal Amerika Serikat yaitu Pfizer dan Moderna yang merilis berita bahwa vaksin buatannya memiliki keampuhan di atas 95 persen dalam menghalau virus SARS CoV 2 penyebab Covid-19.
”Tidak hanya di Amerika, saya mendengar kabar mengenai vaksin yang memiliki keampuhan di atas 90 persen juga datang dari Rusia yaitu Sputnik V yang konon sudah banyak dipesan oleh beberapa negara dunia,” ungkap Wakil Rakyat dari Dapil Lampung II itu.
Azis Syamsuddin mencontohkan China. Negara pertama asal wabah Covid-19 yang kini sudah menjalani kehidupan normal karena bebas dari Covid-19 juga tengah menyelesaikan uji klinis tahap akhir pada lebih dari satu produk vaksin.
”Di Indonesia sendiri para peneliti dari lembaga dan institusi pendidikan terus berupaya mengembangkan kandidat Vaksin Merah Putih yang ditargetkan bisa menyelesaikan uji klinis sepanjang 2021 dan diproduksi pada akhir tahun depan. Bersama kita doakan semua lancar dan berjalan baik,” harap Azis Syamsuddin. (*)
